🐚 Cara Mengetahui Kabel Netral Putus

Mungkinsebagian orang beranggapan, bahwa dengan mematikan Saklar Lampu tersebut, sudah cukup aman, Namun bagaimana anda bisa tahu bahwa Saklar Lampu sudah dalam keadaan terputus jika lampunya sudah putus?, Karena saat saklar tersebut anda tekan keatas maupun kebawah maka lampu tetap padam.. Oleh karena itu, cara yang lebih aman sebelum anda mengganti Lampu di rumah yang putus, adalah 16 Adanya Suara Keras Saat Posisi Netral. Jika anda mendengar suara keras saat posisi mobil dalam keadaan netral, maka hal ini dapat menandakan jika kondisi mobil matic anda bermasalah. Hal ini dikarenakan keausan yang terjadi pada bearing bearing, terutama pada bagian input shaft. (baca juga: Cara Menyetel Kopling Mobil) 17. Tidak Responsif Jakarta- . Layanan internet di Indonesia berangsur pulih setelah kabel bawah laut putus di Singapura. Pemulihan dilakukan menggunakan rute lain. "Saat ini kami memulihkan dengan mengambil jalur lain," kata Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) Jamalul Izza kepada detikINET, Selasa (6/4/2021). Mengecekletak kabel yang putus sebenarnya sangat mudah, kita bisa menggunakan alat seperti multimeter atau dengan membuat rangkaian sederhana dari baterai dan lampu LED. Caranya hanya dengan memeriksa tiap bagian pada kabel. Agar ujung pencolok multimeter / rangkaian bisa menempel ke bagian dalam kabel, kita bisa memanfaatkan jarum pentul atau peniti sebagai alat bantu pengecekan. Mautanya tanya silakan komentar dibawah, Jangan lupa untuk mendukung Channel ini.Chapters:0:00 0:36 Me2:15 Mena3:19 Ou~ Koleksi Data Sheet : https://drive.g Perludiketahui bahwa ada dua cara sederhana yang bisa digunakan untuk mengetahui apakah komponen dioda zener masih bisa bekerja dengan baik atau terjadi kerusakan. Nah, kedua cara yang digunakan untuk mengukur komponen ini akan kami jelaskan pada pembahasan berikut ini. Kabel Netral Dan Kabel Arde; Mengenal Kabel NGA, Fungsi Dan Harganya KodeAngka : Gambar : Skema Susunan Sambungan Kabel ĸe Stopkontak. 1 : Kabel 3 x 2,5 mm² terhubung dengan sumber listrik. 2 : Kabel 3 x 2,5 mm² terhubung dengan jalur stop kontak baru. 3 : Kabel 3 x 2,5 mm² terhubung dengan jalur stop kontak lama. Alatpendeteksi kabel putus alat bantu buat pengecek arus listrik. Alat deteksi arus kabel putus dan cek arus listrik, rp31.000. Jual TESPEN OTOMATIS / ALAT PENDETEKSI KABEL PUTUS Kota Alat uji kabel jaringan nf8208 ini sendiri adalah alat yang digunakan untuk pengujian kabel jaringan seperti untuk pemeriksaan kesalahan kabel jaringan seperti korsleting, putus, gangguan crosstalk, Biasanyadiatas tulisan periksa ada gambar tangan kecil. itu menandakan adanya kebocoran antara kabel netral dengan grounding. pada kwh prabayar, pemasangan instalasi harus betul2 sempurna, dalam arti tidak ada kebocoran pada masing-masing kabelnya. contoh, apabila kabel fasa bocor ( misal didalam tembok ada yang terkelupas dan nempel tembok RpZNF. Kabel sebagai Media penghantar Arus listrik Kabel merupakan media penghantar arus listrik yang efektif. Hampir setiap peralatan listrik pasti menggunakan kabel. Saat peralatan listrik yang ada di rumah tiba tiba mati, pasti ada ada perasaan galau dan kecewa, dan pikiran sobat sudah menduga duga, wah apanya yang rusak nih..., perlukah di bongkar, atau bawa ke tukang servis, atau dilem biru saja... Tunggu sobat. jangan cepat ambil kesimpulan yang tanpa dasar.. Peralatan listrik mati tiba tiba, yang perlu sobat curigai pertama kali adalah adakah energi listrik yang mengalir dalam perangkat listrik tersebut. Langkah awal yang perlu sobat lakukan adalah cek sumber tegangannya, jangan jangan memang listrik PLN sedang mati. Jika pemeriksaan sumber tegangan sudah oke, maka yang perlu sobat periksa adalah kabelnya, apakah dalam kondisi bagus atau sudah rusak. Meskipun kadang terlihat sepele, kabel yang putus jelas akan menyebabkan peralatan listrik tidak mendapat pasokan arus dari PLN. Nah, untuk mengetahui suatu kabel itu putus atau tidak, dalam artikel kali ini akan kita bahas bagaimana cara mengetahui kabel putus dengan multitester. Sobat juga bisa membaca tentang jenis jenis kabel, serta cara menggunakan multitester sebagai ohm meter sebelum masuk ke pembahasan berikutnya. Memeriksa Kabel yang terhubung dengan Steker Biasanya, sebuah peralatan listrik seperti TV atau radio, menggunakan kabel yang terhubung dengan bagian power suplay di perangkat listrik, dengan ujung kabel terpasang steker. Bagaimana cara sobat bisa mengetahui apakah kabel tersebut dalam kondisi bagus? berikut caranya Kabel Steker Colokan Cord Kabel jenis ini biasanya dipasangkan di printer, radio portabel atau televisi. Terdapat lubang 2 cord yang bisa langsung dihubungkan ke peralatan listrik yang sesuai Gambar 1. Kabel dengan steker dan Cord cara mengecek kabel putus dengan multitester Siapkan Multitester Analog Atur Posisi Multitester pada ohm meter, skala yang rendah, misalnya 10 X. Lepas Steker dari peralatan listrik, Hubungkan probe merah pada ujung steker dan probe hitam pada ujung cord. Jika jarum meter tidak bergerak, coba pindahan probe hitam ke lobang cord yang satunya, jika bergerak berarti salah satu kabel steker tersebut normal, tidak putus. Namun jika jarum tidak bergerak, maka kabel pada steker tersebut putus. Hubungkan probe merah pada kaki steker yang satunya. lakukan seperti pada langkah no. 4 di atas. Jika ada salah satu kabel yang teridentifikasi putus, ada baiknya kabel diganti saja, dengan beli yang baru, karena kita tidak bisa mengetahui secara tepat dibagian mana kabel itu putus tanpa menggunakan alat khusus Kabel Steker colokan untuk komputer Untuk jenis kabel colokan komputer, hampir sama langkahnya dengan memeriksa kabel dengan steker colokan cord. Pada kabel steker colokan komputer, terdapat tiga kabel, yaitu kabel fase, netral dan ground. Gambar 2. Kabel dengan steker untuk komputer Untuk memeriksa kabel Fase dan Netral prosedurnya sama dengan pemeriksaan kabel steker dengan cord. Utuk pemeriksaan kabel ground, dapat sobat lihat pada gambar di atas, dengan demikian, probe multitester warna merah dihubungkan pada bagian body steker, dan probe hitam dihubungkan pada bagian tengah jarum tidak bergerak maka dapat dipastikan kabel ground putus. Penggunaak kabel ground kadang di abaikan, karena meskipun putus, arus masih tetap dapat mengalir melalui kabel fase dan netral. Kabel Steker colokan biasa Pengecekan kabel steker biasa lebih mudah dilakukan, yaitu dengan cara sebagai berikut. Jika kabel steker terhubung ke pesawat televisi, maka sobat bisa langsung memeriksa apakah kabel putus atau tidak, dengan menghubungkan probe merah ke ujung steker, dan probe hitam ke ujung steker yang satunya perhatikan jarum multitester, bila bergerak ke kanan, maka kabel steker tersebut tidak putus, namun jika tidak bergerak, bisa jadi kabel putus. Selain kabel putus, jika jarum tidak bergerak, bisa jadi salah satu kabel terlepas dari input power supplay, sehingga ada baiknya pada saat pemeriksaan, pesawat televisi dibuka, dan pastikan kabel tidak terlepas. Kabel Steker Pasangan yang langsung terhubung ke Fitting Lampu Ada kalanya kabel steker langsung terhubung ke fitting lampu, yang biasanya dipakai untuk mengetahui apakah lampu masih hidup atau mati. Instalasi kabel yang disambungkan dengan steker dan fitting dapat sobat lihat pada gambar berikut Gambar 3. Kabel dengan steker dan fitting lepasan bila instalasi tersebut tidak berfungsi, maka langkah yang harus sobat tempuh adalah buka steker, periksa apakah kabel yang dalam steker ada yang terlepas, jika iya, pasang lagi dan kencangkan dengan baut. buka fitting lampu, periksa apakah kabel dalam fitting ada yang terlepas, jika iya, pasang lagi dan kencangkan dengan baut. Jika kedua langkah di atas sudah sobat lakukan, namun instalasi kabel belum berfungsi juga, berikutnya adalah memeriksa kabel apakah putus atau tidak. Langkahnya sama dengan memeriksa kabel dengan steker dan cord, yaitu, posisikan multitester pada ohm meter skala 10 x, hubungkan probe merah multitester pada ujung steker, dan probe warna hitam pada bagian tengah fitting. Jika tidak bergerak, pindahkan probe hitam pada bagian body fitting bagian Netral. jika tidak juga bergerak, maka ada kabel yang putus. Sobat bisa ganti kabelnya. Memeriksa Kabel yang berinti banyak Kabel yang berinti banyak, biasanya dipakai untuk instalasi telepon rumah atau jaringan fix internet. Untuk pemeriksaan oleh petugas Telkom, biasanya sudah ada alat tersendiri. Sobat bisa memeriksa dengan multitester, caranya sebagai berikut. Jika kabel berinti banyak belum terpasang pada instalasi jaringan, atau masih berbentuk gulungan, maka langkahnya sebagai berikut Gambar 4. Kabel dengan inti banyak Sumber Gambar Pilih warna kabel yang akan diperiksa, misalnya warna hitam ujung kabel warna hitam kita hubungkan dengan probe warna merah multitester, dan ujung kabel hitam yang lain dihubungkan dengan probe warna hitam. Jika jarum pada tester bergerak, maka kabel masih bagus, dan jika tidak bergerak maka kabel sudah putus. Lakukan untuk kabel warna lainnya Jika ukuran kabel panjang dan sudah terpasang dalam jaringan, maka langkahnya sebagai berikut Ujung semua kabel inti dijadikan satu. Ujung yang lainnya diperiksa dengan multitester, satu persatu. Bila jarum bergerak, berarti kondisi kabel yang diperiksa dalam kondisi baik bila jarum tidak bergerak, maka ada kabel yang terputus. Perhatikan warna kabel yang diperiksa. misalnya jika probe merah dihubungkan dengan warna hitam, jarum tidak bergerak, maka bisa jadi yang putus adalah kabel merah atau hitam. sobat bisa coba pindahkan probe warna hitam ke warna yang lain, kuning misalnya. Jika jarum bergerak maka dapat disimpulkan bahwa kabel warna hitam yang putus. Demikian artikel tentang kabel putus dan cara memeriksanya, semoga bermanfaat Sobat Wilson, bagaimana caranya kamu membedakan kabel listrik phase, netral dan grounding? Sobat Wilson pasti ada yang sudah tau apa bedanya phase, netral dan grounding yang sering kita temui di instalasi rumah tangga dan peralatan elektronik lainnya. Cukup menggunakan tespen kamu bisa membedakannya, saat kabel phase dicek dengan tespen maka testpen akan menyala, sedangkan saat netral dan grounding yang dicek dengan testpen maka tespen tidak akan menyala. Tapi ada komponen sebagai media sebagai pernghantar listrik yaitu kabel yang nantinya akan terbagi menjadi phase, netral dan grounding. Dengan adanya phase, netral dan grounding kita dapat membedakan fungsi kabel pada instalasi listrik di rumah. Karena peralatan elektronik dirumah membutuhkan phase, netral dan grounding agar berfungsi dan bisa kita nikmati kegunaannya. Bila phasa, netral dan grounding tidak ada, maka peralatan elektronik tersebut tidak akan berfungsi sebagaimana mestinya. Selain itu apa sih bedanya phase, netral dan grounding? Untuk lebih jelasnya mari kita bahas Baca Juga Cara Memasang Kabel Instalasi Rumah Kabel Listrik Phase Phase adalah kabel listrik yang memiliki tegangan yang dapat menghantarkan aliran listrik. Seperti yang sudah dibahas di atas, cara mengetahui kabel listrik phase dengan munggunakan tespen. Apabila tespen menyala, maka kabel listrik tersebut adalah kabel listrik phase yang memiliki tegangan. Standar Warna Kabel Phase Kabel listrik phase dapat diketahui melalui standar warna kabel listriknya. Di Indonesia telah ditetapkan mengenai standarisasi kabel melalui PUIL Persyaratan Umum Instalasi Listrik. Sebelumnya menggunakan standar berdasarkan PUIL 2000 lalu direvisi menjadi PUIL 2011. Standar warna kabel phase berdasarkan PUIL 2000 Berdasarkan PUIL 2000 telah ditetapkan bahwa warna kabel listrik phase adalah L1 merah, L2 kuning dan L3 hitam. Berikut penjelasan warna kabel listrik phase pada gambar di bawah ini. Standar warna kabel phase berdasarkan PUIL 2011 Sedangkanpada revisi menurut PUIL 2011 telah ditetapkan warna kabel listrik phase adalah L1 hitam, L2 Coklat dan L3 abu-abu. Berikut penjelasan warna kabel listrik phase pada gambar di bawah ini. Kabel Listrik Netral Netral merupakan kabel listrik yang tidak memiliki tegangan tegangan nol dan bila di cek menggunakan testpen maka testpen tidak akan nyala. Standar Warna Kabel listrik Netral Standar kabel netral juga diatur di dalam PUIL 2000 dan 2011, sampai saat ini kabel listrik netral belum mengalami perubahan warna dan tetap menggunakan warna biru. Berikut penjelasan warna kabel listrik netral pada gambar di bawah ini. Kabel Listrik Grounding Kabel grounding berfungsi sebagai proteksi untuk pengaman bila terjadi arus gangguan dengan cara mengalirkan ke tanah bumi. Kabel grounding sebenarnya jarang sekali digunakan untuk penerangan, namu untuk instalasi yang bertegangan tinggi, menengah dan rendah system grounding sebaiknya terpasang. Standar Warna Kabel Grounding Di dalam PUIL 2000 dan 2011 telah di tetapkan bahwa warna yang digunakan untuk grounding adalah hijau – kuning. Berikut penjelasan warna kabel listrik grounding pada gambar di bawah ini. Perlu kamu ketahui juga bahwa kabel grounding ada juga yang menggunakan kawat atau konduktor tanpa isulator. Kawat penghantar untuk system grounding lebih sering digunakan untuk daya yang lebih besar dan menjadi alternatif untuk hemat biaya, sebab untuk system grounding ada juga yang hanya menggunakan kawat kawat tanpa isolasi. Contoh Penggunaan kabel Phase, Netral dan Grounding Di bawah ini merupakan contoh instalasi sederhana stop kontak yang dengan kabel phase netral dan sistem proteksi berupa grounding Ada juga perbedaan standar warna kabel menurut SNI 2011, berikut penjelasanya table di bawah ini No. Pemeriksaan SNI 2011 Bagian 1 Persyaratan Umum Jumlah Inti Skema Warna 1 Kabel inti tunggal Tidak ada skema warna yang lebih disukai 2 Kabel dua inti Tidak ada skema warna yang lebih disukai 3 Kabel tiga inti Hijau-kuning, biru, cokelat atau cokelat, hitam, abu-abu 4 Kabel empat inti Hijau-kuning, cokelat, hitam, abu-abu atau biru, cokelat, hitam, abu-abu 5 kabel lima inti Hijau-kuning, biru, cokelat, hitam, abu-abu atau biru, cokelat, hitam, abu-abu, hitam Apa Tujuan Standar Warna Kabel Listrik? Tujuan utama dalam standar warna kabel listrik adalah untuk menyeragamkan warna sebuah penghantar agar mudah untuk membedakan mana phase, netral dan grounding. Ada beberapa negara yang memiliki standar warna kabel listrik yang sama dengan negara lain sehingga untuk mengetahui phase, netral atau grounding akan lebih mudah. Kemungkinan Pertanyaan Bolehkan kita menggunakan warna kabel listrik yang tidak sesuai standar warna kabel yang diatur PUIL dan SNI 2011? Karena warna kan hanya untuk membedakan mana phase, netral dan grounding sedangkan secara fungsinya tetap sama, yaitu menghantarkan listrik. Jawaban Tindakan tersebut sebaiknya jangan dilakukan meskipun untuk memasang instalasi rumah sendiri. Mengapa demikain? Karena Apabila kalian menggunakan warna kabel yang tidak sesuai, dan instalasi listrik di rumah kamu mengalami gangguan maka kalian akan kerepotan untuk mengenali mana phase, netral, grounding dan sulit menemukan gangguan listrik. Jadi apabila orang lain seperti instalatir atau teknisi listrik lain yang akan memperbaikinya maka mereka akan keropotan dalam mengenali mana kabel listrik phase, netral dan grounding di rumah mu. Oleh karena itu sangat disarankan untuk selalu menggunakan kabel listrik dengan warna yang sesuai dengan standar yang telah ditetapkan oleh lembaga kelistrikan seperti dalam PUIL 2011 dan SNI. Untuk kabel produk Wilson Cable sudah sesuai standar SNI 2011, jadi nantinya akan sangat membantu teknisi listrik saat memasang atau memperbaiki instalasi di rumah kamu. Dan kelebihan dari produk Wilson Cable adalah 3 kali cepat padam ketika terbakar, aplikasi lebih mudah, printing menggunakan digitan dengan tanda meter dan tembaga murni. Info Menarik Lainnya 1. Mengulas Tentang Kabel Grounding dan Kode Warna yang Digunakannya2. Mengenal Standar Warna Kabel Listrik di Indonesia3. Pertolongan Pertama Pada Korban Kesetrum4. Mengapa Kabel Listrik Bertegangan Tinggi Dipasang Kendur?5. 6 Macam Konektor Kabel Listrik dan Fungsinya yang Perlu Anda Ketahui Prinsip mengetahui dimana posisi maupun kabel mana yang kotok, dan kaidah memperbaikinya. Kebobrokan kabel kotok tentunya pernah kita alami, baik itu pada instalasi setrum di rumah, atau pun di tempat kerja, Dawai putus dapat terjadi karena berbagai macam penyebab, seperti Kabel digigit tikus. Benang tembaga Terjepit/terjangkit benda lain. Ukuran dawai terlalu boncel. Terkena benda tajam kena pangkur, saluk tebang. Kabel busuk dan sambung singkat. Dan berbagai penyebab lainnya. Momen benang kuningan nan kita gunakan tidak lagi mengalirkan sirkulasi listrik secara lumrah, peristiwa ini bisa disebabkan karena kabel nan kita gunakan sudah kudung. Kalau Kawat yang putus dapat terlihat alias kelihatan dari bagian luar, tentunya hal ini menjadi mudah bagi kita lakukan melakukan restorasi benang tembaga yang putus tersebut, sekadar selalu kita jumpai kabel yang putus saja enggak kelihatan kabel mana nan kudung, dan dimana posisi kabel putus tersebut, karena isolasinya masih kelihatan bagus dari luar. Baca sekali lagi 12 Cara Mengeluh beragam diversifikasi Kawat Terlampau bagaimana cara memahami kabel mana yang putus, dan dimana posisi kabel yang putus tersebut, jika kondisi pembungkus bagian luarnya masih tertumbuk pandangan bagus? Mandu mengetahui dimana benang besi yang patah Jika kabel yang kita gunakan ialah Telegram tunggal dan Intinya hanya satu, pasti kejadian ini akan makin mudah untuk mengetahui bahwa benang tembaga tersebut terputus, Doang bagaimana jika dawai yang kita gunakan memiliki Inti benang kuningan lebih dari suatu? Pada Umumnya benang kuningan yang kita gunakan kebal lebih terbit suatu inti kabel di dalamnya, ada yang memiliki dua, tiga, empat atau lebih inti benang besi. Maka terlebih terlampau kita harus memastikan benang kuningan mana yang putus, apakah hanya pelecok suatu saja atau malah kian dari satu benang kuningan yang kotong di dalamnya. prinsip mengukur kabel mana yang buntung Jika jarak dari ujung dan pangkal kawat cukup dekat, maka dapat dilakukan pengukuran langsung dengan menunggangi Multi tester Ohm-Meter, dengan cara mengeti hambatan antara Ujung dan sumber akar benang besi yang sewarna, kemudian jika jarum ukur Ohm Meter Multi tester tidak mengalir ini menandakan benang besi tersebut putus. Baca lagi Cara Menggunakan Multi tester Analog Jika jarak ujung dan bawah kabel cukup jauh, maka lain bisa diukur sewaktu karena kabel ukur multi tester tidak cukup panjang, makanya karena itu bakal mengarifi kabel mana yang rantas dapat dilakukan dengan cara, menyatukan/menghubungkan seluruh ujung benang kuningan, kemudian satu persatu pangkal telegram dengan pangkal benang tembaga lainnya diukur dengan menggunakan multi tester Ohm-Meter. Kaidah mengukur dawai mana yang putus Penjelasan hasil Pengukuran 1. Jika setelah dilakukan pengukuran ketiga kawat, enggak ada satupun jarum ukur multitester yang bergerak, signifikan dua atau tiga benang besi sudah Terpotong. 2. Jikalau Sesudah diukur, dan jadinya pengukuran ketiga kabel menunjukkan penyemat ukur mengalir ke kanan, ini berarti bahwa ketiga telegram masih dalam keadaan bagus. hasil pengukurannya sebagai berikut Kabel Merah dan Kuning ketika diukur Jarum ukur tidak berputar Kabel Merah dan Biru saat diukur Penusuk ukur tidak bergerak Kabel Kuning dan sensasional detik diukur Jarum ukur berputar ke kanan Berfaedah Kabel berwarna Merah yang PUTUS. 4. Jika hasil pengukurannya umpama berikut Kabel Merah dan Kuning saat diukur Jarum ukur tidak bergerak Kabel Merah dan Dramatis ketika diukur Jarum ukur bergerak ke kanan Kabel Kuning dan sensasional detik diukur Penyemat ukur tidak bergerak Berarti Kabel bercat Kuning yang PUTUS. 5. Jika hasil pengukurannya sebagai berikut Kabel Ahmar dan Asfar saat diukur Jarum ukur bersirkulasi ke kanan Kabel Merah dan Dramatis momen diukur Penusuk ukur mengalir Kabel Kuning dan biru momen diukur Pencucuk ukur bukan mengalir Berarti Kabel bercelup Biru yang PUTUS. Namun seandainya kabel tersebut hanya weduk dua inti kabel, maka adv minim lebih sulit dibanding dengan kabel yang punya inti lebih berpunca dua, saja boleh dilakukan dengan menghubungkan ujung kabel ke lahan, kemudian pangkal kabel diukur poin hambatannya ke tanah dengan menggunakan Ohm Meter Multi tester. Pendirian diatas adalah pendirian untuk mengetahui Apakah Kabel tersebut memang sudah putus, dan untuk mengetahui Kabel mana yang kotok diantara beberapa inti kabel di dalamnya. Terlampau bagaimana mandu mengetahui, Dimana Posisi Kabel nan tersayat? Ki aib ini, memang masih tergolong sulit, namun salah satu cara yang bisa dilakukan untuk membantu menentukan posisi benang kuningan yang terputus, dapat dengan memperalat Testpen Induksi . Dengan pendirian suatu persatu pangkal kabel dialiri listrik terlebih dahulu Pastikan Ujung-ujung benang besi diisolasi bahkan dahulu hendaknya tidak berbahaya , kemudian tespen induksi ditempelkan pada isolasi telegram dan digeser sedikit demi kurang, sebatas dimana Testpen tidak tunu pun, disitulah posisi putusnya kabel. Testpen induksi punya fungsi hampir seperti mana testpen absah sreg kebanyakan, namun kelebihannya Testpen ini dilengkapi dengan batere yang dapat mengeti induksi listrik. Selain cara diatasn, Sebagian orang juga menggunakan batere nan dihubungkan ke bohlam dan salah satu ujung telegram dipasang jarum, kemudian kabel yang akan diukur ditusuk puas titik-tutul tertentu, awalnya lampu bukan menyala, kemudian sampai lampu tunu, menandakan disini posisi benang kuningan puntung. Sekadar resikonya merupakan isolasi kabel rusak dan dapat mengakibatkan kebocoran setrum, saat kabel tersebut digunakan kembali. Tempat kita berbagi hobatan

cara mengetahui kabel netral putus